Aceh – 1fakta.com
Seorang balita berusia tiga tahun berinisial MZ yang hilang sejak 5 Maret 2025 akhirnya ditemukan dalam keadaan meninggal dunia di Pantai Ruang Terbuka Hijau (RTH) Taman Pala, Gampong Pasar, Kecamatan Tapaktuan, Aceh Selatan, Jumat (7/3/24) sekitar pukul 11.30 WIB.
Penemuan jasad korban mengakhiri operasi pencarian yang telah berlangsung selama empat hari dan melibatkan tim gabungan dari Basarnas Pos Meulaboh, Satgas SAR Aceh Selatan, TNI AL Pos Tapaktuan, BPBD Aceh Selatan, Polri, serta masyarakat setempat.
Ketua Satgas SAR Aceh Selatan, Zumardi, mengungkapkan bahwa sejak hari pertama pencarian, tim telah mengerahkan berbagai upaya, termasuk penyisiran di sekitar pantai menggunakan tiga rubber boat dari Basarnas, TNI AL, dan BPBD. Namun, hingga hari kedua, hasil pencarian masih nihil.
“Penyisiran dilakukan hingga arah Bate Tunggay Samadua, tetapi hingga pukul 18.00 WIB korban belum ditemukan,” ujar Zumardi.
Keberadaan jasad MZ pertama kali diketahui oleh seorang warga Gampong Tepi Air, Suardin, yang sedang berada di sekitar Pantai RTH Taman Pala bersama rekannya, Pak Is.
“Saya melihat sesuatu yang mirip boneka terdampar di tepi pantai. Ketika kami dekati, ternyata itu tubuh seorang anak,” ujar Suardin. Ia kemudian segera melaporkan penemuan tersebut ke pihak Koramil Tapaktuan untuk memastikan identitas korban.
Setelah dilakukan identifikasi, korban dipastikan sebagai MZ, anak dari Koptu Yunus. Jenazah kemudian dievakuasi dan dibawa ke rumah duka di Gunung Kerambil, Kecamatan Tapaktuan, menggunakan ambulans.
“Dengan ditemukannya korban, operasi pencarian orang hilang secara resmi ditutup,” kata Dantim Pos SAR Meulaboh, Budi.
Peristiwa ini menambah duka bagi keluarga korban dan masyarakat Aceh Selatan, terlebih terjadi di tengah suasana menyambut bulan suci Ramadan.(#)