Takengon – 1fakta.com
Dalam semangat Jumat Berkah yang penuh makna, jajaran Polres Aceh Tengah kembali hadir di tengah masyarakat dengan membawa pesan cinta, kepedulian, dan kehangatan.
Melalui rangkaian kegiatan Jumat Curhat dan Jumat Barokah, Polres Aceh Tengah menyapa para guru dan siswa di Sekolah Luar Biasa (SLB) Kebayakan, Kabupaten Aceh Tengah, Jumat (10/10/2025).
Kegiatan dimulai dengan Jumat Barokah, di mana jajaran Polres Aceh Tengah menyerahkan 20 paket sembako dan tali asih kepada anak-anak serta pihak sekolah. Penyerahan bantuan dilakukan oleh Kapolres Aceh Tengah AKBP Muhamad Taufiq, S.I.K., M.H. yang diwakili oleh Kasat Binmas AKP Saudin Situmorang, didampingi Kasat Samapta, Kasi Propam, Wakapolsek Kota Takengon IPDA Rahmat Akbar, serta personel Polres dan Polsek setempat.
Kehadiran rombongan Polres Aceh Tengah disambut dengan penuh kehangatan dan keceriaan. Senyum tulus terpancar dari wajah para siswa saat menerima tali asih dari para anggota kepolisian yang datang dengan penuh kasih.
“Bantuan ini adalah wujud kepedulian dan kasih sayang kami kepada anak-anak di SLB Kebayakan. Semoga membawa berkah, menambah semangat belajar, dan menjadi ladang kebaikan bagi kita semua,” ujar AKP Saudin Situmorang.
Sementara itu, Kepala Sekolah SLB Kebayakan, Nuraini, S.Pd, menyampaikan rasa haru dan terima kasih atas perhatian dan kepedulian Polres Aceh Tengah.
“Anak-anak kami sangat senang dan termotivasi dengan kunjungan ini. Terima kasih kepada Bapak Kapolres dan seluruh jajaran. Semoga selalu diberi kesehatan dan kemudahan dalam bertugas,” ujarnya penuh syukur.
Setelah kegiatan berbagi, acara dilanjutkan dengan Jumat Curhat yang dikemas dalam suasana santai dan akrab. Dalam kesempatan itu, jajaran Polres Aceh Tengah berdialog langsung dengan Kepala Sekolah dan para guru, mendengarkan masukan, curhatan, serta berbagai aspirasi terkait keamanan, ketertiban, dan kondisi lingkungan pendidikan di SLB Kebayakan.
Dalam pertemuan hangat tersebut, pihak sekolah menyampaikan bahwa proses belajar-mengajar di SLB berjalan aman dan tertib tanpa kendala berarti. Namun, mereka juga berharap agar kegiatan positif seperti Jumat Curhat ini terus berlanjut agar komunikasi dan silaturahmi antara Polri dan masyarakat semakin erat.
“Kami ingin masyarakat, termasuk dunia pendidikan, merasa dekat dengan Polri. Melalui Jumat Curhat, kami bisa mendengarkan langsung aspirasi masyarakat dan mencari solusi bersama. Inilah bentuk nyata polisi hadir sebagai sahabat bagi semua,” tutur AKP Saudin Situmorang.
Kegiatan Jumat Curhat dan Barokah diakhiri dengan doa bersama serta momen foto kebersamaan yang sarat makna. Tawa dan senyum anak-anak menjadi simbol indah dari hubungan penuh kasih antara Polri dan masyarakat — bahwa kepedulian kecil dapat membawa kebahagiaan besar dan menumbuhkan kepercayaan yang tulus.
