Kapolres Karangasem Pimpin Rilis Akhir Tahun 2025, Inovasi Pelayanan Publik Meningkat Gangguan Kamtibmas Menurun

KARANGASEM | 1fakta.com 

Mengakhiri tahun 2025, Kapolres Karangasem AKBP Joseph Edward Purba, S.H., S.I.K., M.H., memimpin kegiatan rilis akhir tahun di hadapan awak media pada Rabu (31/12).

 

Dalam kesempatan tersebut, Kapolres memaparkan capaian kinerja, tren kriminalitas, serta berbagai inovasi kreatif yang telah dilaksanakan jajaran Polres Karangasem sepanjang tahun 2025.

 

Kapolres menyampaikan bahwa secara keseluruhan, laporan gangguan kamtibmas di wilayah hukum Polres Karangasem mengalami penurunan sebesar 5% dibandingkan tahun 2024, yakni dari 1.058 kasus menjadi 1.008 kasus. Meskipun demikian, angka kejahatan atau crime total justru tercatat naik 18%, dari 159 kasus di tahun sebelumnya menjadi 188 kasus pada tahun 2025.

 

Beberapa kasus menonjol yang berhasil diungkap jajaran Polres Karangasem antara lain kasus narkotika sebanyak 27 kasus dengan 35 tersangka yang berhasil diamankan. Barang bukti yang disita meliputi sabu seberat 37,10 gram, ganja 8,43 gram, tembakau sintetis 3,6 gram, dan 2 butir ekstasi. Selain itu, berbagai kasus kriminalitas lainnya juga berhasil diungkap, termasuk kasus curas yang menyebabkan korban meninggal dunia di Polsek Kubu, kasus korupsi dana LPD Beluhu, serta kasus penggelapan 9 unit mobil.

 

Kabar menggembirakan datang dari sektor keselamatan jalan raya, di mana angka kecelakaan lalu lintas mengalami penurunan signifikan sebesar 13%, dari 747 kejadian pada tahun 2024 menjadi 648 kejadian di tahun 2025. Namun demikian, penindakan berupa tilang justru mengalami kenaikan drastis sebesar 126%, dari 515 tindakan menjadi 1.166 tindakan, sebagai langkah preventif untuk menekan angka kecelakaan yang lebih tinggi.

 

AKBP Joseph Edward Purba menjelaskan bahwa kasus kecelakaan lalu lintas masih didominasi oleh kecelakaan tunggal akibat kelalaian pengendara, dengan rentang usia pelaku dominan berada di kisaran 17 hingga 21 tahun atau kalangan pelajar dan mahasiswa. Hal ini menjadi perhatian khusus bagi pihak kepolisian untuk terus melakukan sosialisasi dan edukasi keselamatan berkendara kepada generasi muda.

 

Dalam mendukung program pemerintah, Polres Karangasem menunjukkan komitmennya melalui berbagai program ketahanan pangan dan kesejahteraan masyarakat. Salah satu program unggulan adalah pembangunan Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi di Polsek Manggis yang telah rampung 100% dan mulai mendistribusikan 1.439 porsi makanan bergizi ke 8 sekolah di wilayah Karangasem.

 

Di sektor ketahanan pangan, Polres Karangasem aktif membina lahan jagung seluas 29,93 hektare dengan total hasil panen yang mencapai 316,04 ton.

 

Program Gerakan Pangan Murah juga digencarkan dengan mendistribusikan 207.000 kilogram beras SPHP seharga Rp11.500 per kilogram kepada masyarakat, membantu meringankan beban ekonomi warga di tengah tantangan inflasi dan kenaikan harga kebutuhan pokok.

 

Sepanjang tahun 2025, Polres Karangasem meluncurkan berbagai terobosan kreatif dan inovasi pelayanan publik yang mendapat apresiasi luas. Di antaranya adalah TRC Dharma Arjuna 110, sebuah Tim Reaksi Cepat yang siap merespons laporan masyarakat dengan sigap. Ada pula program Tedun Banjar, yakni pelayanan Polri yang terintegrasi langsung ke desa-desa untuk mendekatkan layanan kepolisian kepada masyarakat. Selain itu, Gerakan Sedekah atau GESEK juga dilaksanakan sebagai bentuk penyaluran bantuan sosial bagi masyarakat kurang mampu.

 

Atas berbagai capaian dan inovasi tersebut, Polres Karangasem meraih sejumlah penghargaan bergengsi, termasuk predikat Pelayanan Prima dari Kapolri untuk evaluasi kinerja penyelenggara pelayanan publik tahun 2024. Penghargaan ini menjadi bukti nyata dedikasi dan kerja keras seluruh jajaran Polres Karangasem dalam memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.

 

Menatap tahun 2026, Kapolres Karangasem telah menyiapkan berbagai strategi penguatan untuk meningkatkan kinerja dan pelayanan. Strategi tersebut mencakup penguatan peran Bhabinkamtibmas sebagai ujung tombak kepolisian di tingkat desa, pemanfaatan teknologi informasi dalam penanggulangan kejahatan, serta peningkatan koordinasi lintas lembaga untuk menciptakan sinergi yang lebih solid. Salah satu inovasi baru yang tengah disiapkan adalah sistem kode batang pengaduan penyalahgunaan narkoba melalui aplikasi WhatsApp dan Telegram, memudahkan masyarakat untuk melaporkan kasus narkotika secara cepat dan aman.

 

Mengakhiri konferensi pers tersebut, Kapolres menyampaikan rasa terima kasih atas dukungan masyarakat dan media massa yang telah membantu tugas-tugas kepolisian sepanjang tahun 2025. “Kami berterima kasih atas dukungan masyarakat dan media. Kami berkomitmen untuk terus bertransformasi menuju Polri yang Presisi guna menjaga Karangasem tetap aman dan kondusif,” tutup Kapolres dengan penuh optimisme menyambut tahun baru 2026.

 

 

Sby