1FAKTA.COM | Denpasar – Bali,
Ketua Persatuan Advokat muda Indonesia Timur Bali yang berkantor pusat Di Bali Dr Michael Calvirad SH. MH. LL.M. Mengecam keras dan sangat sedih melihat daerahnya di kotori oleh oknum – oknum Polisi yang jahat dan kurang ajar
di kabupaten Ngada dan Sikka Ma u mere.
Di jelaskan oleh bpk Michael bahwa kasus pelecehan anak di bawah umur terjadi sangat tidak berprikemanusiaan. karena “kasus ini dilakukan secara simultan, sangat – sangat tidak manusiawi baik dari aspek kode etik maupun tindak pidana.”
secara verbal dan pengancaman, terhadap anak tersebut sampai ada yang membakar dirinya sendiri karena takut pada ancaman oknum polisi tersebut
Di informasikan bahwa kejadian yang menimpah anak tersebut
Masih belia anak perempuan yang masih duduk di bangku SMP di ma u mere kabupaten Sikka.
Dua anak SMP ini sampai (Bundir) Bunuh Diri dengan menyiramkan minyak tanah dan membakar dirinya karena ketakutan. saat kejadian pembakaran diri tersebut, oknum polisi dan isterinya datang kerumah untuk minta maaf serta meminta agar dihapuskan screenshot layar ponsel yang saat polisi tersebut mengeluarkan alat kelaminnya, sehingga ancaman yang sebelumnya akan ditangkap dan dipenjarakan , itu dikira akan terjadi, sehingga anak itu ketakutan bukan di karenakan keterbelakangan mental seperti berita yang di sebarluaskan tersebut.
Menurut Ketua Pamit Bali Dr. Michael Calvirad SH. MH. LL.M Advokat asal So a -Ngada – Flores ini sangat mengutuk keras kejadian tersebut saat di wawancarai baru – baru ini di kantornya beralamatkan Nusa Dua Bali. (27/3/2025)
Menurut beliau lagi bahwa para Advokat se Kabupaten Flores turut andil dan ikut prihatin atas kejadian ini, serta mendesak Polres Sikka dan Polda NTT segera menangkap pelaku oknum polisi sewenang – wenang tersebut
Dan beliau rencana akan turun ke Kabupaten Ma u mere bersama teamnya untuk memberikan Dukungan moral kepada korban dan keluarga korban untuk mendapat kan kepastian Hukum yg seadil – adilnya
Dan atas nama Advokat serta rakyat Flores meminta Polres Sikka dan Polda NTT memberikan statemen yang jujur
Sesuai dengan fakta yang terjadi di lapangan tanpa ada yang di tutup tutupi dan tidak membela dan melindungi oknum polisi bejat tersebut tegas beliau yang Lulusan Doktor Universitas off Mariland Belanda ini
(CC89)
