Bireuen – 1Fakta.com
Menteri Dalam Negeri (Mendagri), Tito Karnavian menunjuk Direktur Jenderal Administrasi Wilayah, Dr. Drs. Safrizal ZA, M.Si sebagai Penjabat Gubernur Aceh yang Baru, mengantikan Bustami Hamzah yang mengundurkan diri dan maju sebagai Calon Gubernur Aceh.
Menurut informasi yang diterima awak media Detik Peristiwa. Pelantikan Safrizal sebagai Pj Gubernur Aceh akan dilakukan Kamis (22/8/2024) di Jakarta.
Dr.Drs Safrizal Zakaria Ali, M.Si. Saat ini sedang menjabat sebagai Penjabat (Pj) Gubernur Bangka Belitung, sejak 13 November 2023.
Sebelumnya ia juga pernah menjabat sebagai Pj Gubernur Kalimantan Selatan, pada 2021 yang lalu.
Safrizal mengawali karier sebagai PNS di lingkungan Pemerintah Kabupaten Aceh Utara, dengan jabatan sebagai Lurah Kota Lhokseumawe, Banda Sakti, Lhokseumawe tahun 1994.
Ia kemudian menjadi sekretaris Camat Kecamatan Kuta Makmur Kabupaten Aceh Utara tahun 1998.
Safrizal muda terlibat aktif dalam persiapan pemekaran Kabupaten Bireuen, mulai dari tahap awal hingga Bireuen menjelma menjadi sebuah daerah kabupaten yang otonom.
Di Bireuen ia pernah menduduki posisi Kasubbag Tata Pemerintahan dan Otonomi Daerah pada tahun 2000.
Pada tahun 2001 Safrizal hijrah ke Jakarta tepatnya ke Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia. Mengawali debut karier sebagai Kasi Aceh dan DKI Jakarta-Subdit Otonomi Khusus Ditjen Otda Depdagri.sekaligus melanjutkan pendidikannya
Serangkaian tour of duty di lingkungan Kemendagri telah dijalaninya, sehingga membuatnya menjadi lebih matang dan kaya akan pengalaman tentang manajemen pemerintahan.
Khususnya yang berkaitan langsung dengan tata kelola pemerintahan Otonomi Khusus (Otsus), seperti Aceh, DKI, DIY dan Papua sebagai Direktur penataan daerah dan Otonomi Khusus pada tahun 2016
Setelah diwisuda sebagai doktor dalam bidang Ilmu Pemerintahan di almamaternya (IPDN), Dr Safrizal ZA, MSi mengemban amanah sebagai Direktur Manajemen Bencana dan Kebakaran pada Direktorat Jenderal Bina Administrasi Kewilayahan Kemendagri.
Setelah itu ia dilantik sebagai Direktur Jenderal Bina Administrasi Kewilayahan Kemendagri. Selama memangku jabatan tersebut Safrizal juga dipercaya sebagai Wakil Ketua III Satgas Penanganan Covid-19 Nasional.
Lulusan IPDN ini pernah menjabat sebagai Ketua Dewan Pengurus Nasional Forum Komunikasi Purna Praja (DPN FKPP) pertama dan Sekretaris Jenderal Dewan Pengurus Nasional Ikatan Keluarga Alumni Pendidikan Tinggi Kepamongprajaan (DPN IKAPTK) periode 2016-2020.
Sebagai Dirjen Bina Adwil, Safrizal mendorong agar Pemerintah Aceh memiliki strategi tepat dalam mengunakan dana otonomi khusus. Dia menilai selama ini tidak ada disain besar dalam menggunakan dana tersebut. Beginilah profil Pj Gubernur Aceh Kedepan,(mus lb, i’m)